Becoming a True Worshiper: Analisis Eksegetis Teologis Yohanes 4:23 tentang Penyembahan dalam Roh dan Kebenaran

Yudha Ardiyanto; Meitha Sartika; Meriyana Meriyana

doi:10.52489/juteolog.v5i1.209

Authors

Yudha Ardiyanto Sekolah Tinggi Teologi Bethel The Way Jakarta
Meitha Sartika Sekolah Tinggi Teologi Bethel the Way Jakarta
Meriyana Meriyana Sekolah Tinggi Teologi Bethel the Way Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.52489/juteolog.v5i1.209

Keywords:

Penyembah, Benar, Penyembahan, roh, kebenaran

Abstract

Jurnal ini membahas analisis eksegetis teologis terhadap Yohanes 4:23, yang mengungkapkan konsep penyembahan sejati menurut ajaran Yesus. Dalam ayat tersebut, Yesus menekankan bahwa penyembahan yang benar adalah penyembahan "dalam roh dan kebenaran," yang berarti penyembahan tidak terbatas pada ritual atau tempat tertentu, melainkan harus melibatkan seluruh aspek kehidupan manusia, baik rohani, batiniah, maupun praktis, dan sesuai dengan wahyu Allah yang terkandung dalam Firman-Nya. Jurnal ini mengeksplorasi makna kata-kata kunci dalam teks Yunani, seperti "proskuneo" (penyembahan), "alethinoi" (benar), dan "en pneumati" (dalam roh), untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai prinsip-prinsip penyembahan sejati. Selain itu, jurnal ini juga mengidentifikasi implikasi teologis dari penyembahan sejati, yang berfokus pada transformasi hidup, kejujuran dan otentisitas, serta bagaimana penyembahan harus menjadi gaya hidup yang mencerminkan kedalaman hubungan dengan Allah. Dengan demikian, penelitian ini memberikan wawasan penting mengenai penerapan prinsip-prinsip penyembahan sejati dalam konteks gereja kontemporer dan kehidupan iman umat Kristiani.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Barito, D. P. S. T. T. P. B. (n.d.). MODEL PENGINJILAN YESUS BERDASARKAN YOHANES 4: 1-42 DAN IMPLEMENTASINYA TERHADAP PENGINJILAN MASA KINI.

Baskara T. Wardaya, S. J. (n.d.). Menyusuri Jejak Suci: Berziarah Ditemani Sejarah. PT Kanisius.

Bateman, H. W. (n.d.). Authentic Worship: Hearing Scripture’s Voice, Applying Its Truths. Kregel Academic. https://books.google.co.id/books?id=p-CIkbAZgowC

Biri, S. (2024). Tinjauan Teologis eksistensi Yesus sebagai Logos dalam injil Yohanes 1: 1-18. REI MAI: Jurnal Ilmu Teologi Dan Pendidikan Kristen, 2(1), 63–74.

Daniel Yudianto, M. T. (2021). Becoming A True Worshipper. Penerbit Andi.

Dhandi, G., Tarore, R. N., Tarore, R. S., & Tanasyah, Y. (2023). Ibadah Virtual Pada Pasca Pandemi Covid-19: Tinjauan Teologis Injil Yohanes 4: 20-26. CONSCIENTIA: Jurnal Teologi Kristen, 2(2), 30–53.

Halim, M. (2018). Model-Model Penginjilan Yesus: Suatu Penerapan Masa Kini - gandummas. Yayasan Penerbit Gandum Mas.

Handojo, D. E. (2021). The Fire Of Praise And Worship. Penerbit Andi. https://books.google.co.id/books?id=f0wXEAAAQBAJ

Irawan, T. (2019). “Menyembah Allah Dalam Roh Dan Kebenaran”(Yohanes 4: 20-26): Sebagai Suatu Landasan Praktek Ibadah Kristen Yang Alkitabiah:" Worship God in Spirit and Truth"(John 4: 20-26): as a Basis of the Practice of Christian Worship. Jurnal Teologi Amreta (ISSN: 2599-3100), 3(1).

KRISTIANTO, S. (2016). “ YESUS SEBAGAI PENGGENAP TEMPAT IBADAH” DALAM INJIL YOHANES. SOLA GRATIA: Jurnal Teologi Biblika Dan Praktika, 4(1).

Kurniawan, Y. D., Gea, E., Wetapo, W., & Sumarmi, N. P. (2022). Kontradiksi dan Korelasi Sifat Allah Dalam Mazmur 113 Sebagai Dasar Motivasi Hati Menyembah Jemaat Masa Kini. Pistis: Jurnal Teologi Terapan, 22(2), 91–100.

Laidlow, S. (2020). Perkenanan Allah: Keluarlah Dari Perahumu Dan Temukanlah Kehidupan Yang Luar Biasa! Penerbit Andi.

Larcher, F. R., Weisheipl, J. A., Keating, D. A., & Levering, M. (2010). Commentary on the Gospel of John: Chapters 1-5. Catholic University of America Press.

MacArthur, J. (2012). Worship: The Ultimate Priority. Moody Publishers.

Mau, M. (2021). Pengajaran Tentang Makna Ego Eimi Berdasarkan Injil Yohanes Dan Implikasinya Bagi Umat Kristen. Manna Rafflesia, 8(1), 220–240.

Miraji, T., & Susanto, H. (2022). Makna Kebenaran Allah Dalam Kitab Roma. SAGACITY: Journal of Theology and Christian Education, 2(2), 31–46.

Rim, J. (2021). Iman Dan Ibadah Yang Otentik. PBMR ANDI. https://books.google.co.id/books?id=MoU5EAAAQBAJ

Seaman, M. T. (2018). Becoming True Worshipers: Experience More of God’s Presence Through Deeper Worship. Lulu Publishing Services.

Setiawan, P. O. T. (2021). Mengobarkan Api Penyembahan: Menjadikan Penyembahan Sebagai Gaya Hidup. PBMR ANDI.

Sianipar, Y. A., Kerint, M., Andri, P., & Pasaribu, A. G. (2023). Model Pembinaan Warga Gereja Menurut Kitab Yohanes. Journal of Cross Knowledge, 1(2), 39–51.

Sinaga, A. V. (2024). Penggembalaan Spiral: Memaknai Perjumpaan Yesus dengan Perempuan Samaria (Yoh. 4: 1-42) di Era Postmodern. Fidei: Jurnal Teologi Sistematika Dan Praktika, 7(1), 123–144.

Tembang, S. (2023). URGENSI HOSPITALITAS KRISTIANI DALAM MEWUJUDKAN MODERASI BERAGAMA DITENGAH MASYARAKAT MULTIKULTURAL. Melo: Jurnal Studi Agama-Agama, 3(2), 107–127.

Widodo, A. (2022). Arti Menyembah Allah dalam Roh dan Kebenaran dan aplikasi praktis terhadap kehidupan orang kristen masa kini. Kaluteros Jurnal Teologi Dan Pendidikan Agama Kristen, 4(1), 38–43.

Wijaya, H. (2015). Kajian teologis tentang penyembahan berdasarkan injil Yohanes 4: 24. Jurnal Jaffray, 13(1), 77–96.

Willard, D. (2020). The Spirit of the Disciplines (Membangkitkan Kembali Semangat Disiplin Rohani): Memahami Cara Allah Mengubah Hidup. Literatur Perkantas Jatim.

Wungow, J., & Lidany, F. O. (2021). Pengaruh Pujian Dan Penyembahan Terhadap Pertumbuhan Jemaat. In Theos: Jurnal Pendidikan Dan Theologi, 1(1), 16–22.