Keteladanan Orang Tua sebagai Upaya Pencegahan Kecanduan Game Online pada Anak Remaja
DOI:
https://doi.org/10.52489/juteolog.v5i2.214
Keywords:
Game Online, Kecanduan, Keteladanan, Orang Tua, RemajaAbstract
Remaja berusia 12 hingga 21 tahun rentan terhadap kecanduan karena tingginya paparan teknologi dan interaksi sosial dalam dunia maya. Dampak negatif kecanduan ini meliputi gangguan kesehatan, gangguan psikologis, penurunan prestasi akademik, lemahnya huhungan sosial serta serta adana pemborosan keuangan. Artikel ini menjelaskan peran keteladanan orang tua sebagai upaya preventif ketergantungan pada pada remaja. Dengan menggunakan metode penelitian kualitatif, studi yang menganalisis materi dari buku dan jurnal yang relevan. Keteladanan orang tua mencakup pengajaran nilai-nilai spiritual, membangun mezbah doa keluarga, membangun komunikasi yang efektif, pengaturan waktu digital yang bijak, partisipasi dalam aktivitas anak, menciptakan lingkuran ruamha yang positif, mengedukasi anak tentang bahaya kecanduan, Konsistensi dalam mendisiplinkan anak, dan menjadi panutan dalam aspek kerohanian dan sosial. Penelitian ini menyimpulkan bahwa peran aktif dan teladan hidup orang tua sangat penting dalam pencegahan supaya anak tidak kecanduan .
Downloads
References
Aji, R. (2016). Digitalisasi, Era Tantangan Media (Analisis Kritis Kesiapan Fakultas Dakwah Dan Komunikasi Menyongsong Era Digital). Islamic Communication Journal, 1(1), 43–54. https://doi.org/10.21580/icj.2016.1.1.1245
Astuti, Y. D. (2017). Peperangan Generasi Digital Natives Melawan Digital Hoax Melalui Kompetisi Kreatif. Informasi, 47(2), 229. https://doi.org/10.21831/informasi.v47i2.16658
Budi, P. (2023). Polas Asuh Anak Usia Remaja. Pustaka Referensi.
Detria. (2013). Efektivitas Teknik Manajemen Diri untuk Mengurangi Kecanduan Game Online. UPI.
Elvis, M. (2020). Mengantisipasi dan Mengatasi Kecanduan Games Online dalam Perspektif Teologi Injili. Evangelikal: Jurnal Teologi Injili Dan Pembinaan Warga Jemaat.
Fembi, P. N., Nelista, Y., Vianitati, P., Fakultas, D., Kesehatan, I.-I., Nusa, U., & Abstrak, N. (2022). Kecanduan Bermain Game Online Smartphone Dengan Kualitas Tidur Siswa-Siswi di SMPK Hewerbura Watublapi Kabupaten Sikka. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 8(15), 679–688. https://doi.org/https://zenodo.org/records/7124153
Fitrajaya, R. R., Utomo, I. P., & Handayani, L. (2022). Dampak Kesehatan Akibat Kecanduan Game Online Pada Remaja. In Jurnal Cakrawala Promkes (Vol. 4, Issue 2, pp. 102–113). https://doi.org/10.12928/promkes.v4i2.5651
H.Samsu Yusuf LN, Nani M.Sugandhi, A. S. (2021). Bimbingan dan Konseling Remaja (N. Asri (Ed.); Pertama).
Jane Arianci, M. P. . E. M. S. P. K. W. S. T. J. (2021). PERANAN PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN DALAM MEMBANGUN KELUARGA KRISTEN. Perkumpulan Rumah Cemerlang Indonesia ANGGOTA IKAPI JAWA BARAT.
Januareva, T. S. (2023). Bimbingan Konseling dalam Gereja untuk Mengatasi Kecanduan Game Online pada Anak Remaja. Jurnal Dunia Pendidikan, 3(1), 67–78.
Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Kamus versi online/daring (dalam jaringan). (n.d.).
Kardefelt-Winther, D. (2017). Conceptualizing internet use disorders: Addiction or coping process? Psychiatry and Clinical Neurosciences,.
King, D. L., & Delfabbro, P. H. (2018). Internet gaming disorder: Theory, assessment, treatment and prevention. Academic Press.
Kurniawan, E. (2017). Pengaruh Intensitas Bermain Game Online Terhadap Perilaku Prokrastinasi Akademik pada Mahasiswa Bimbingan dan Konseling Universitas PGRI Yogyakarta. Jurnal Konseling Gusjigang, 3 (1). https://doi.org/https://doi.org/10.21009/JKKP.102.03
LAI. (n.d.). Alkitab. Lembaga Alkitab Indonesia.
Lam, L. T. (2014). Internet Gaming Addiction, Problematic Use of the Internet, and Sleep Problems: A Systematic Review. https://doi.org/10.1007/s11920-014-0444-1.
Manggena, T. F., Putra, K. P., & Elingsetyo Sanubari, T. P. (2017). Pengaruh Intensitas Bermain Game Terhadap Tingkat Kognitif (Kecerdasan Logika-Matematika) Usia 8-9 Tahun. Satya Widya, 33(2), 146–153. https://doi.org/10.24246/j.sw.2017.v33.i2.p146-153
Maumere, A. (2022). EDUKASI PENCEGAHAN BAHAYA KECANDUAN GAME ONLINE PADA REMAJA DI SMPN ALOK MAUMERE. 1(8), 1645–1652.
Pratama, R. (2021). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kecanduan Game. Jurnal Konseling Gusjigang, 7(2), 11.
Putra, F. F., Rozak, A., Perdana, G. V., & Maesharoh, I. (2019). Dampak Game Online Terhadap Perubahan Perilaku Sosial Mahasiswa Telkom University. In Jurnal Politikom Indonesiana (Vol. 4, Issue 2, pp. 98–103). https://doi.org/10.35706/jpi.v4i2.3236
Rischa Pramudia Trisnani, S. Y. W. (n.d.). Stop Kecanduan Game Online, Mengenal Dampak Ketergantuangan pada Game Online. Universitas PGRI Madiun.
Ruat Diana. (2019). Prinsip Teolog Kristen Pendidikan Orang Tua terhadap Anak di Era Revolusi Industri 4.0. Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristen Kontekstual, 4666, 27–39.
Sahat Saragi, A. L. (2019). Interaksi sosial dan konsep diri dengan kecanduan game online. 2016.
Sari, I. P., Wardhani, R. W. K., & Amal, A. S. (2020). Peran Orang Tua Mencegah Dampak Negatif Gadget Melalui Pendekatakan Komunikasi dan Psikologi. IJIP: Indonesian Journal of Islamic Psychology, 2(2), 267–289. https://doi.org/10.18326/ijip.v2i2.267-289
Septerianus Waruwu. (2006). Pentingnya Mezbah Doa Dalam Keluarga Kristen Berdasarkan 2 Samuel 24:25 (pp. 299–306).
Sugiarto, J., Gaol, R. F., & Litaay, S. G. (2022). Imago Dei sebagai Suatu Relasi: Analisis tentang Dampak Dosa terhadap Gambar dan Rupa Allah. HUPERETES: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristen, 3(2), 138–147. https://doi.org/10.46817/huperetes.v3i2.116
Utomo, A. A. K. dan A. W. B. (2019). Jangan Suka Game Online: Pengaruh Game Online dan Tindakan Pencegahan.
W.N.Sandy, H. (2019). Game Mobile Learning. Multimedia Edukasi.
Zen, E., & Hermanto, Y. P. (2021). Membangun Iman Anak Melalui Keteladanan Orang Tua Ditinjau Dari Persfektif Alkitab dan Perkembangan Anak. Davar: Jurnal Teologi, 2(1), 30–42. https://doi.org/10.55807/davar.v2i1.2
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Jurnal Teologi (JUTEOLOG)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.